puisi TIDAK BANYAK KABAR

TIDAK BANYAK KABAR

Tiada apa yang aneh

selain kabar keuzuran

biasaku hingga dibawa

ke wad malam;

diluar ada bahasa asing

menerjah kamar sebelah

unit rawatan rapi itu

menjadi kamar sunyiku

Bersama kesit tiada mimpi

selain gumpalan insaf,

tidakpun kupandang

awan menghias angkasa

biru saujana dan suhu 

suam mentari menghaba

Pagi tengahari petang

senja kelam dinihari

adalah sama di pelantar 

kamar katil yang serupa

perawat ubat dan jarum

adalah teman setia

menghurung orang-orang

bimbang ragu sepertiku

sesekali mendetak pilu 

memuncak ragam

puas mengira detik

belas mengenang nasib

Tidak banyak kabar

selain perempuan setia itu

menjengah waktu lawatan

dia memang merawat

dengan cinta kasih abadinya

aku menumpang prihatinnya

tidak berbalas harta

hanya rasa cinta kasih jua

membelai genap bahagia

Sukar berada jauh

menempah masa di Tanah Suci

sedari tiba menolak

kerusi roda merata,

tawaf saei tahallul

dari beranda mimpi

ke ruang jaga

kami menghimpun rasa

ada jasa tinggi dimiliknya,

namun pasti ada cinta

kasih-Nya berbekas kurnia

untukku syukuri

sepanjang usia.   

Feb 2014,

King Faisal Hospt.